Insight

News

#Gold#Treding - PT. Midtou Aryacom Futures
Harga Emas Mendekati $2.700, Pedagang Bersiap untuk Keputusan Suku Bunga Fed

Harga emas (XAU/USD) pulih dari penurunan ke sekitar $2.690 selama jam perdagangan Asia pada hari Jumat setelah jatuh dari level tertinggi lima minggu pada sesi sebelumnya. Semua mata akan tertuju pada keputusan suku bunga Federal Reserve (Fed) AS minggu depan.

Pembelian emas oleh bank sentral, termasuk Bank Rakyat Tiongkok (PBOC), dapat memberikan sejumlah dukungan terhadap logam kuning.

Bank sentral China melanjutkan pembelian emas pada bulan November setelah jeda enam bulan, meningkatkan cadangannya menjadi 72,96 juta troy ons.

Langkah ini dilakukan saat Beijing mengisyaratkan peralihan ke kebijakan moneter yang "cukup longgar", dengan rencana pendekatan fiskal yang lebih proaktif pada tahun 2024. Analis Goldman Sachs mencatat bahwa Bank Rakyat Tiongkok (PBOC) "bahkan dapat meningkatkan permintaan Emas selama periode pelemahan mata uang lokal untuk meningkatkan kepercayaan terhadap mata uang mereka." Selain itu, meningkatnya ketegangan di Timur Tengah dapat meningkatkan permintaan aset safe haven, yang menguntungkan logam mulia.

Reuters melaporkan bahwa serangan Israel menewaskan sedikitnya 30 warga Palestina dan melukai 50 lainnya yang berlindung di kantor pos di Jalur Gaza tengah, sehingga jumlah korban tewas di daerah kantong itu menjadi 66 pada hari Kamis.

Di sisi lain, spekulasi bahwa kebijakan tarif Presiden terpilih AS Donald Trump dapat memicu inflasi dapat meyakinkan Fed untuk mengambil sikap lebih hati-hati dalam memangkas suku bunga.

Hal ini, pada gilirannya, dapat menjadi penghambat bagi aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas. Menurut FedWatch Tool milik CME Group, para pedagang kini memperkirakan peluang hampir 96,4% bahwa Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pada pertemuan bulan Desember.

Sumber: FXStreet

By Admin Midtou
on 2024-12-13